Menuju “Anggota Inti”


Tulisan oleh Linda Kusumawati, anggota inti UKM Fokus Unram Angkatan 21

Sabtu 8 Desember 2018, matahari sudah berada di kepala, teriknya begitu menyengat kulit. Angin yang datang bukan membawa sejuk tapi, hawa panas yang membuat aliran keringat. Kami anggota UKM FOKUS UNRAM hari ini berencana untuk melakukan camping ke salah satu tempat yang berada di daerah Lombok Timur, Terengwilis sebutannya. Dari survey sebelumnya, lokasi ini sudah cocok untuk kami tempati untuk camping, alam yang terbuka dan warna hijau dari pepoonan yang berjejer rapi ditambah lagi dengan keberadaan sebuah aliran sungai yang menambah kesejukan suasana dari tempat ini, maka bulatlah pilihan untuk tempat tersebut dijadikan tujuan kami. 

Perjalanan camping ini bukan tidak memiliki tujuan khusus, perjalanan kami kali ini bukan hanya untuk melepas penat ditengah rutinitas kami sebagai mahasiswa yang memiliki setumpuk kewajiban di bangku perkuliahan, kegiatan ini dilakukan untuk mengadakan acara pengangkatan anggota muda FOKUS UNRAM menjadi anggota inti. Kegiatan ini terbilang kegiatan penting yang ada di UKM FOKUS. Di sinilah kami sebagai anggota muda akan diangkat menjadi anggota inti untuk mengemban tugas dan tanggungjawab kepada UKM FOKUS.

Waktu menunjukkan pukul 14.00 wita, kami segera berkumpul di sekretariatan untuk mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan, mulai dari peratalan konsumsi dan perjalanan kami sembari menunggu teman-teman yang lain yang belum menunjukkan kehadirannya. Pukul 16.00, kami pun mulai bersiap-siap untuk berangkat ke tujuan. 

Perjalanan kami memakan waktu sekitar 2 jam karena ada beberapa halangan yang kami hadapi di perjalanan. Pukul 20.00, kami pun sampai di tujuan. Gelap, dingin, aroma rintikan hujan mewarnai perjalanan kami kali ini, seandainya keberangkatan kami di jam yang sesuai dengan rencana, sore hari kami sudah sampai tujuan, tapi kembali lagi jam Indonesia tetap dalam selogannya, “jam karet”. Kami mulai menyusuri langkah demi langkah menuju lokasi. Medan yang kami lalui terbilang sulit, karena lokasi digurur hujan sebelum kami tiba. Kami pun harus berhati-hati karena jalan yang licin.
Kami pun sampai di lokasi, kami segera memasang tenda tempat kami beristirahat, sebagian dari kami ada yang memasak untuk makan malam, sebagian yang lain memasang tenda. Malam semakin larut ditemani dengan runtikan hujan di lokasi. Membuat siapa saja ingin segera terlelap di tenda, sebagian ada yang mencoba menghangatkan tubuh di sekitar api unggun. Sebagian lagi sudah mendiami tenda. 

Semakin larut, semakin riuh suara gelakan tawa dari teman-teman kami yang belum bisa melelapkan matanya, obrolan ringan tiada hentinya menghangatkan suasana ditengah aroma hutan. Api unggun hanya sebagai pelengkap suasana agar tidak semakin sunyi. Minggu, 9 desember, cuaca Nampak sudah bersahabat, cerah berawan, angin pagi yang terasa segar dapat kami hirup dan menenangkan. Suara gemericik air yang tidak jauh dari tenda membuat siapa saja ingin mendekat meskipun dingin belum beranjak. 

Benar saja, kami mulai mendekati air itu. Mulai dari mencuci muka, dan segelintir aktivitas lainnya. Kegiatan puncak sudah mulai bertanda akan dimulai, benar, kami mulai mengikuti instruksi dari salah satu senior kami untuk turun memasuki air, kami pun membuat barisan sesuai instruksi. Gemetar karena dinginnya air kami tahan. Raut wajah dari senior kami mulai berubah, serius, dengan tatapan yang menegangkan. 

Teriakan pertanyaan dilayangkan kepada kami. Kami berusaha menjawab serempak dengan nada campur aduk, ada yang tegas, ada yang sekedar menjawab. Ini diluar dugaan kami. Nasehat demi nasehat kami dapatkan. Ini adalah kegiatan penting yang harus kami lewati untuk menjadi anggota inti. 

Kami pun mulai beranjak dari air itu, kegiatan selanjutnya ialah inti dari acara kami, pengangkatan anggota muda menjadi anggota inti, kami pun membentuk barisan sesuai instruksi. Acara pun dimulai, nama demi nama disebutkan sebagai tanda nama-nama itulah yang diangkat menjadi anggota inti. Raut senang dari wajah teman-teman terpancarkan. Inilah buah hasil dari beberapa kegiatan yang kami ikuti sebagai syarat menjadi anggota inti. Beberapa saat kemudian, nama-nama teman kami terhenti, tidak ada nama yang disebutkan lagi, kami merasa heran. Beberapa saat kami menelaah mengapa hanya sebagian dari kami yang diangkat? Bahagia berubah haru, tapi inilah organisasi, tak mengapa ini baru awal dari proses pembelajaran kami di UKM Fokus. Kami masih bisa memperbaiki kekurangan itu. 

Nasihat demi nasihat kami dapatkan dari lontaran senior-senior kami yang sampai saat ini sangat peduli dengan kami. Kami sudah bersumpah untuk tetap menjaga nama baik organisasi, bersikap professional dalam kegiatan, mungkin ini memang tidak mudah, tapi jika dilakukan bersama, tentu jauh lebih mudah. Beranjak dari kegiatan inti, kami mulai begegas untuk memulai rutinitas seperti biasa, memasak, makan bersama, membersihkan tempat sebagai rasa tanggungjawab dan rasa cinta lingkungan, sayang sekali jika alam terbuka yang masih alami lalu dikotori dengan sampah. Kami mulai bersiap-siap untuk kembali pulang, kewajiban dan setumpuk tugas sudah menunggu untuk segera di geluti. Kegiatan ini penuh makna.

Proses pembacaan nama-nama anggota muda yang diangkat menjadi anggota inti UKM Fokus Unram tahun 2018, 9/12/2018.


Komentar

  1. Bosan tidak tahu mau mengerjakan apa pada saat santai, ayo segera uji keberuntungan kalian
    hanya di D*E*W*A*P*K / pin bb D87604A1
    dengan hanya minimal deposit 10.000 kalian bisa memenangkan uang jutaan rupiah
    dapatkan juga bonus rollingan 0.3% dan refferal 10% :)

    BalasHapus
  2. "JUDI POKER | TOGEL ONLINE | TEMBAK IKAN | CASINO | JUDI BOLA | SEMUA LENGKAP HANYA DI : WWW.DEWALOTTO.CLUB
    DAFTAR DAN BERMAIN BERSAMA 1 ID BISA MAIN SEMUA GAMES YUKK>> di add WA : +855 69312579 "

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

RITUAL MAULID ADAT SEMOKAN

Jambore Fotografi Mahasiswa Indonesia ke- XI -Jember punya cerita part II-

FOKUS Pertama Kali Camping di Wisata Alam Gunung Jae